Sebelumnya, kemunculan nama GPX muncul sebagai candaan antara Marsha, Oura dan Donkey yang kini menjadi senior di tim mereka.
Pergantian nama itu juga berbarengan dengan pergantian warna kaos. Terkenal dengan divisi MLBB-nya, organisasi olahraga ini semula mengandalkan warna biru dan putih (biru pada logo dan putih pada jersey), namun kini beralih ke hijau.
Adapun alasan perubahan warna dasar tim yang dulu berlogo kapak biru, Marsha mendobraknya. Dalam liputan ONE Esports, ia mengatakan bahwa hijau dipilih sebagai warna utama baru tim hanya untuk memiliki identitasnya sendiri.
Mantan pemain RRQ ini mengaku menginginkan warna ikonik untuk GPX dan mengatakan belum ada tim olahraga yang menggunakan warna hijau sebagai warna tim dominan mereka.
“Brand-nya dari biru putih ke hijau, idenya lebih ke tim sport dengan warna (ikonik)nya. Seperti EVOS biru, RRQ orange dan ONIC kuning, jadi kalau kita putih biru lebih ke EVOS. kata Marsha seperti dikutip dari RevivaL TV.
“Jadi kami ganti warna hijau karena memang belum ada tim hijau. Kami ingin warna yang lebih ikonik karena warna itu tidak ada makna lain,” lanjutnya.
Mengutip RevivaL TV, perubahan nama dan perubahan warna juga dirilis dengan niat awal sebagai langkah merek menuju GPX. Kami berharap nantinya tim olahraga ini lebih dikenal luas dan tidak hanya di Indonesia.
