Putin Ancam Status Negara Ukraina Hilang

Putin Ancam Status Negara Ukraina Hilang – Presiden Rusia, Vladimir Putin mengancam bahwa status negara Ukraina bisa hilang jika mereka terus melawan tindakan Rusia di semenanjung Krimea. Ancaman ini dilontarkan dalam sebuah wawancara televisi pada Senin (7/3/2022) waktu Moskow.

Dalam wawancara tersebut, Putin menyatakan bahwa kebijakan Barat dalam mendukung Ukraina akan berujung pada kehancuran bagi negara tersebut. Putin menuduh bahwa Ukraina didukung oleh negara-negara Barat yang ingin menguasai wilayah tersebut.

Putin Juga Mengatakan

Tindakan Rusia di Krimea adalah bentuk perlindungan terhadap warga Rusia di wilayah tersebut. Menurut Putin, tindakan tersebut dilakukan untuk mencegah penindasan terhadap warga Rusia yang dilakukan oleh pemerintah Ukraina.

Namun, tindakan Rusia ini mendapat kecaman dari negara-negara Barat dan organisasi internasional. AS dan Eropa mengeluarkan sanksi terhadap Rusia sebagai bentuk protes atas tindakan tersebut. Selain itu, NATO juga mengutuk tindakan Rusia dan mendesak untuk menghentikan invasi tersebut.

Ancaman Putin terhadap status Ukraina juga dianggap sebagai upaya untuk memperkuat pengaruh Rusia di wilayah tersebut. Krimea merupakan wilayah yang strategis dan kaya sumber daya alam, sehingga menjadi incaran bagi negara-negara besar seperti Rusia.

Konflik antara Ukraina dan Rusia ini telah berlangsung selama bertahun-tahun dan memakan banyak korban jiwa. Kedua belah pihak diharapkan bisa menyelesaikan konflik ini secara damai dan menghindari eskalasi yang lebih parah.

Kesimpulan

Namun, pernyataan Putin yang mengancam status negara Ukraina menunjukkan bahwa situasi ini masih jauh dari damai. Kita harus terus memantau perkembangan terbaru dari konflik ini dan berharap agar kedua belah pihak bisa menyelesaikan konflik secara damai tanpa memakan korban jiwa yang lebih banyak lagi.

 

@metadewa

💙 Ngokey Ngocey 💙

♬ Sial (Remix) – Donny Fernanda

Share

You may also like...